Kaltim Green Telah Tanam 1,8 Juta Pohon
SAMARINDA–vivaborneo.com, Wakil Gubernur Kaltim, Farid Wadjdy mengatakan, sejak dicanangkan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak 7 Januari 2010 lalu, program Kaltim Green hingga saat ini telah tertanam sebanyak 1,8 juta pohon. Hal ini terwujud karena komitmen yang tinggi dan semangat kebersamaan dari seluruh elemen masyarakat di kabupaten dan kota untuk mengembalikan Kaltim menjadi provinsi yang hijau.Pelaksanaan program Kaltim Green atau Kaltim Hijau sebagai upaya untuk mengembalikan kondisi alam dan lingkungan Kaltim menjadi provinsi hijau. Karena itu perlu adanya dukungan semua pihak untuk menyukseskannya.
“Kesuksesan Kaltim Green merupakan tanggungjawab kita bersama dan harus didukung semua pihak. Keberhasilan program ini untuk mengembalikan daerah menjadi provinsi hijau akan dinikmati anak cucu kita dan generasi yang akan datang,” kata Wakil Gubernur H Farid Wadjdy usai Penanaman pohon dalam rangka Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT PGRI ke-64 di SMPN 12 Tanah Merah Samarinda, Jumat (19/11).
Menurut Farid, Kaltim Green merupakan gerakan moral untuk menyadarkan masyarakat tentang arti pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup. Karena kenyataan saat ini menunjukkan semakin berkurangnya lahan yang hijau dan semakin bertambahnya lahan kritis, bahkan rusak.
Kalau kondisi ini dibiarkan tentu kehancuran yang akan dirasakan masyarakat dan kesengsaraan bagi generasi mendatang. Oleh karenanya, mulai sejak saat ini pemerintah dan didukung seluruh elemen masyarakat Kaltim terus berupaya mencegah hal itu terjadi.
“Kaltim Green yang dilaksanakan saat ini akan memberikan dampak yang sangat positif untuk generasi mendatang. Terutama, untuk kelangsungan hidup dan kehidupan masyarakat Kaltim. Karena itu, marilah kita menanam dan terus menanam untuk kebaikan kita semua,” ajak Farid Wadjdy.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kaltim H Musyahrim mengatakan kegiatan penghijauan dengan penanaman pohon Trembesi di areal SMPN 12 Tanah Merah Samarinda dalam rangka HGN dan HUT PGRI ini untuk memberikan pesan moral bagi para guru dan pelajar tentang pentingnya melestarikan lingkungan.
“Program pemerintah untuk mewujudkan dan mengembalikan Kaltim menjadi provinsi hijau merupakan tanggunggjawag seluruh masyarakat. Terlebih, para guru dan siswanya untuk menyadari arti pentingnya pelestarian lingkungan melalui penghijauan,” kata Musyahrim.
Jumlah guru yang tersebar di kabupaten dan kota se-Kaltim yang merupakan anggota PGRI Kaltim sebanyak 60 ribu orang. Maka, dengan jumlah guru tersebut ditambah seluruh siswa didiknya, tentu gerakan Kaltim Green ini akan sukses. (vb/mas)
0 Response to "Kaltim Green Telah Tanam 1,8 Juta Pohon"
Posting Komentar